Gelombang persegi (square wave) adalah suatu gelombang yang terbentuk dari resultan antara frekuensi dasar dengan frekuensi harmonik ganjil. Semakin banyak frekuensi harmonik ganjil maka sinyal dari hasil resultan akan semakin mendekati bentuk persegi.
Gambar di atas menunjukkan bahwa resultan sari frekuensi dasar dengan harmonik ke tiga saja akan menghasilkan keluaran sinyal yang belum berwujud persegi. Namun setelah ditambahkan lagi dengan frekuensi harmonik ke lima (frekuensi dasar+frekuensi harmonik ke-3+frekuensi harmonic ke-5) akan menghasilkan sinyal keluaran yang semakin mendekati bentuk persegi.
Dalam pengukuran sinyal kita sering melihat satuan-satuan yang digunakan dalam mengukur suatu sinyal. Satuan yang sering kita jumpai adalah dB, dBr, dBm, dan dBmO. yang akan kita bahas kali ini adalah dBr dan dBmO.
dBr adalah unit pengukuran yang menyatakan total pelemahan maupun penguatan yang terjadi didalam sistem. Sedangkan dBmO adalah suatu unit pengukuran yang menyatakan besarnya kesalahan atau error yang terjadi di dalam suatu sistem. Biasanya dBmO digunakan sebagai parameter untuk menentukan besarnya kerusakan pada suatu sistem, sehingga sistem tersebut dapat diperbaiki dengan cepat.